MEULABOH | BARATNEWS.CO – Pj Bupati Aceh Barat, Azwardi, Jumat (29/11/2024) mengajak seluruh pengurus KORPRI untuk mengaktifkan kembali program-program yang mendukung tujuan besar organisasi ini, dengan menekankan pentingnya solidaritas dan kolaborasi ASN dalam menjaga netralitas serta komitmen terhadap negara, siapapun pemimpinnya.
Hal tersebut diungkapkan Pj Bupati pada peringatan HUT KORPRI di halaman Kantor Bupati di Meulaboh.
dalam kegiatan tersebut dilakukan penyerahan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada ASN yang telah mengabdi selama 10, 20, dan 30 tahun. Penghargaan tersebut diberikan berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN yang mengatur hak, kewajiban, dan penghormatan terhadap aparatur sipil negara.
Pj Bupati Azwardi juga mengadakan kuis seputar sejarah dan peran KORPRI, yang diikuti oleh peserta dengan antusias. Para peserta yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar berkesempatan mendapatkan doorprize menarik, menambah semarak peringatan HUT KORPRI di Aceh Barat.
Di akhir acara, Azwardi mengingatkan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting untuk memperkuat solidaritas ASN di Aceh Barat, sekaligus mengukuhkan peran KORPRI sebagai simbol persatuan, stabilitas nasional, dan perekat bangsa.
“Jadikan KORPRI sebagai mitra strategis dalam mendukung tugas pemerintahan dan menjaga semangat kolaborasi lintas komponen bangsa,” tutupnya.
Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) dengan tema “KORPRI Untuk Indonesia”, Jumat (29/11/2024) di halaman Kantor Bupati Aceh Barat. Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat, Azwardi.
Pj Bupati Azwardi menekankan pentingnya transformasi KORPRI yang kini menjadi bagian integral dari pemerintahan yang berfokus pada kesejahteraan rakyat. Ia juga menyampaikan bahwa dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), KORPRI kini telah bertransformasi menjadi Korps Pegawai ASN Republik Indonesia.
“KORPRI harus menjadi satu-satunya organisasi yang menaungi ASN. Dengan demikian, tidak ada dualisme dalam pembinaan ASN dan organisasi ini dapat menjadi wahana untuk mempercepat penyebaran informasi program pemerintah kepada masyarakat,” ujar Azwardi.
Discussion about this post