BANDA ACEH | BARATNEWS.CO – Polda Aceh mengapresiasi insan pers atas kontribusinya menjaga kesejukan pemberitaan saat aksi unjuk rasa berlangsung di sejumlah daerah, termasuk Banda Aceh. Berkat kontribusi kerja-kerja jurnalistik itu membuat situasi redam dari upaya pihak tertentu yang ingin kerusuhan terjadi.
Kapolda Aceh Brigjen Pol Marzuki Ali Basyah melalui Kabid Humas Kombes Pol Joko Krisdiyanto mengatakan, pers memiliki peran strategis dalam menyajikan informasi yang berimbang di tengah maraknya narasi provokatif di media sosial.
“Kami sangat menghargai rekan-rekan media yang mampu memberitakan dengan tenang, proporsional, dan tidak terprovokasi oleh narasi yang bisa memperkeruh keadaan,” ujar Joko usai audiensi dengan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh di Banda Aceh, Kamis (4/9/2025).
Ia menambahkan, dalam dinamika demokrasi, unjuk rasa merupakan hak masyarakat untuk menyampaikan pendapat. Namun, pemberitaan yang menyejukkan dinilai mampu mencegah eskalasi dan mengurangi potensi gesekan di lapangan.
“Informasi yang cepat dan akurat dari pers membantu masyarakat memahami situasi dengan jernih serta menghindari kesalahpahaman yang dapat menimbulkan keresahan,” katanya.
Polda Aceh, lanjut Joko, selalu membuka ruang komunikasi dengan media untuk menyampaikan perkembangan situasi maupun menjawab isu-isu yang berkembang. Kolaborasi tersebut diharapkan dapat memperkuat kepercayaan publik terhadap Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Aceh.
“Mari kita bersama-sama mengedepankan jurnalisme damai dan sejuk demi menjaga Aceh tetap kondusif dengan mengutamakan kepentingan masyarakat, persatuan, dan keselamatan bersama,” pungkasnya. (*)
Discussion about this post